Mei 2016

Minggu, 08 Mei 2016

Mata Kuliah Favorit




Ngomongin masalah mata kuliah favorit, di setiap jurusan yang ada di Universitas Gunadarma pasti ada mata kuliah softskill. Walaupun sebenernya softskill itu di setiap semester beda-beda. Kayak di semester 1 gua sempet ngalamin belajar ilmu sosial dasar, masuk semester 2 belajar ilmu budaya dasar, sampai sekarang di semester 6 belajar bahasa indonesia 2.

Kenapa bisa jadi favorit. Pertama sih karena mata kuliah ini cuma ada 4 kali pertemuan di setiap semester. Terus cuma 1 bulan sekali. Jadikan gak terlalu merepotkan. Nambah juga waktu kosong kita. Lumayankan buat belajar, walaupun aslinya tuh cuma makan, tidur sama main.

Terus apa lagi yang bikin jadi mata kuliah favorit. Kebanyakan dosen yang ngajarnya itu gak terlalu mempersulit mahasiswanya. Karena softskill itu lebih ke bagaimana kita bisa mengembangkan keterampilan non teknis kita, seperti sikap, perilaku, kebiasan baik dan cara kita berinteraksi dengan orang lain. Jadi semua itu harus berawal dari diri kita dan tidak bisa dipaksakan oleh orang lain, apalagi dosen.

Beberapa tugas pada mata kuliah ini pun tidak terlalu merepotkan mahasiswa. Karena balik lagi seperti penjelasan awal softskill itu gimana. Walaupun banyaknya sih tugas softskill itu, kita harus membuat blog dan memposting pembahasan-pembahasan yang sudah ditugaskan oleh dosen.

Persiapan Menuju UTS




Sekarang-sekarang ini, gua selalu denger obrolan temen atau di sosmed temen gua yang selalu ngomongin masalah UTS alias ujian tengah semester. Kok udah UTS? Biasa mahasiswa. Selama ini udah jadi mahasiswa? Aduh gua amnesia (#wtf). Malah udah ada yang mau UAS lagi. Gile bener, anak kampus mana sih? Yang pasti itu bukan Mahasiswa Universitas Gunadarma. Oyy, Gunadarma baru mau uts nih di minggu ke dua bulan Mei. Emang Gunadarma selalu beda sendiri (anjay).

Langsung ke topik utamanya aja. Apa sih yang harus kita siapin sebelum UTS versi Ade Khidira. Bukan cuma buat kalian yang mahasiswa Gunadara aja ya, mahasiswa kampus lain juga yang berkenan silahkan dibaca dan dicoba. Apa? Anak sekolah juga? Anak SMA, SMP, SD bahkan anak TK juga boleh mencoba dan siapa tau beruntung.



Okay yang pertama dan selalu jadi yang paling utama itu niat dan berdoa pada Tuhan Yang Maha Esa. Niatkan terlebih dahulu kalau kalian akan menghadapi UTS. Kalau ga niat mah buat apa kuliah? Karena kalau kita sudah niatkan dalam diri kita dan ditambah udah berdoa, mungkin akan ada secerceh cahaya yang menerangi hati kita. Sehingga kita termotivasi, semangat, dan enggak takut. Buat apa coba takut? Toh ujung-ujungnya kalau udah mentok pas ngerjain soal, jurus keramat bakal dipake juga. Jurus veni vidi vici alias datang, kerjakan dan lupakan. Tapi ya usahain mikir dikitlah. Intinya sih kalian harus niatlah pas udah mau UTS dan banyakin ibadah sama doa. Kalau yang muslim jangan lupa solat sama ngaji, biarkan makin disayang mamah.



Kemudian, kita harus jaga kesehatan kita. Gimana coba pas lagi ujian, kalian mendadak sakit. Itu bakal mengganggu banget, dijamin deh. Kalian bayangin aja, kalau lagi ujian tiba-tiba kerasa pengen BAB dan itu enggak cuma sekali. Udah izin kepengawas buat ke wc, pas udah kelar dan balik ke kelas, mules lagi, terus minta izin lagi. Hal itu kalian lakuin berulang kali. Pasti lah si pengawas bakal kesel dan curiga. Apa itu anak bener-bener sakit atau nyontek, nyari jawaban di wc. Mungkin ini diambil dari kisah nyata dan memang sedikit tragis. Jadi jagalah kesehatan kalian. Makan yang teratur dan jangan berlebihan. Kurang-kurangin makan jajanan, walaupun tukang tahu bulat lagi booming. Dan jauhi segala hal yang dapat membuat kalian sakit.



Mungkin ini mirip-mirip atau mendekati tips sebelumnya. Cobalah kalian untuk berolahraga. Kenapa olahraga? Ya olahraga itu bisa bikin kita sehat. Ga perlu olahraga yang susah-susah, cukup olahraga ringan di sekitar rumah. Bisa jogging, sit up dan push up atau semacamnya lah, kalau kalian suka main air ya coba buat berenang. Yang pasti, olaharaga sesuai kegemaran, kebiasaan dan kemampuan kalian. Olahraga 20 menit yang dilakukan seminggu 3 kali itu menyehatkan kok. Ada yang bilang juga, sehabis kita olahraga kita akan merasa kan mood yang baik dan bisa membuat perasaan kita senang. Jadi beban pikiran pun lepas. Itu dia yang bisa membuat kita fokus belajar buat UTS.




Masih berhubungan sama tips tadi. Untuk menghadapi UTS, yang mungkin bisa termasuk ke dalam hal penting, yaitu belajar. Kalian mau tau dari mana jawaban dari soal-soal UTS nanti kalau ga belajar. Ga mungkinkan kalian ujug-ujug dapet ilham atau ada cahaya yang turus ke kepala kalian dan kalian seketika mendapat jawaban. Mungkin cara belajar setiap orang berbeda-beda. Tapi kalau sekiranya kalian bukan tipe orang yang suka belajar di rumah, cobalah untuk serius belajar di kelas. Perhatikan dosen atau guru yang sedang menerangkan. Lalu coba bertanya hal-hal yang mungkin membuat kalian penasaran atau coba mengerjakan tugas yang diberi tanpa menyontek. Kalian coba untuk memecahkan masalah itu sendiri. Kalau udah mentok, jangan dulu nyontek, tapi diskusiin sama temen yang lebih ngerti. Cara ini biasanya efisien buat yang ga pernah belajar di rumah dan ingatan jangka panjangnya kuat. Selain cara itu, ya kalian bisa coba belajar di rumah. Bisa dengan cara mencicil membaca dan memahami pelajaran itu. Kalian atur batas maksimal kalian belajar dalam satu hari atau kalian batas bab yang harus kalian baca dan pelajari. Kemudian cara lain, kalian bisa belajar berkelompok. Buat kelompok belajar, tapi yang emang serius buat belajar. Bukan berkelompok buat dateng ke rumah si X, dan terus malah main atau malah nonton film, terus yang belajar cuma kalian. Terkadang dengan belajar berkelompok, kita akan banyak berdiskusi, bahkan bisa berdebat. Dari diskusi atau debatan kita itu dapat membuat kita ingat dengan apa yang kita bahas waktu itu.



Tips terakhir untuk kali ini. Minta doa restu pada orang tua kalian, terutama ibu kalian. Pasti sering denger kan “Doa ibu sepanjang masa”. Tapi ini emang nyata, dengan restu dan rido orang tua yang diiringi pula dengan doa mereka. Tuhan pun akan meridoi kalian dan memudahkan kalian. Jadi, jangan lupa minta restu orang tua kalian guys.

Mungkin cuma itu aja yang bisa kalian baca dan nikmati. Pasti masih banyak cara-cara lain untuk menghadapi UTS sesuai versi kalian sendiri. Semoga bisa bermanfaat dan mohon maaf bila ada kata-kata yang kurang pantas. Terima kasih buat yang mau baca. Tetap berjuang guys buat UTS dan ujian-ujian lainnya. 






Fira OS




Mungkin banyak dari netizen yang sudah mengenal custom ROM, seperti MIUI, CyanogenMod, dll. Yang sekang secara komersial mengembangkan sistem operasi pra-instal. MIUI yang sudah digunakan oleh semua perangkat Xiaomi dan CyanogenOS yang digunakan oleh OnePlus One (dan beberapa vendor smartphone lain). Semua ROM itu berdasarkan pada platform Android.

Sekarang, Indonesia pun sudah memiliki ROM sendiri alias ROM karya anak bangsa. Yang benar-benar tidak ada campur tangan pihak luar. Fira OS belum digunakan oleh perangkat-perangkat smartphone lain dan baru disematkan pada smartphone Polytron yang merupakan produk dalam negeri pula..

FiraOS mulai dikembangkan pada Maret  2015 dan resmi digunakan pada awal tahun 2016. Yang katanya, ROM ini benar-benar memahami akan kebutuhan pengguna smartphone Indonesia. Kebanyakan ROM buatan luar itu tidak dibuat untuk pengguna Indonesia, sehingga cenderung membingungkan. 

Fitur utama pada FiraOs yaitu, UI (User Interface) khas milik fira, Fira check pulsa, Fira Pay sebagai fitur pembayaran, Fira Directory untuk mendapatkan lokasi, Fira Store, Fira ID, smart calling, dll.